Seorang penggemar game mengambil bagian dalam kompetisi bermain King of Glory online. [Foto disediakan untuk China Daily] - Image from img2.chinadaily.com.cn
Beijing, Bolong.id - Game elektronik yang dikembangkan di Tiongkok membantu mendorong meningkatnya industri game. Nilainya menjadi 296,5 miliar yuan (sekitar Rp668,37 triliun) dalam total penjualan tahun ini, menurut laporan industri yang dirilis pada hari Kamis lalu.
Dilansir dari 智通财经网 Minggu (19/12/2021), sebagian besar pendapatan untuk game yang dikembangkan sendiri naik 6,51 persen tahun-ke-tahun menjadi 255,82 miliar yuan (sekitar Rp576,6 triliun) pada tahun 2021. Laporan tersebut dirilis oleh Komite Penerbitan Game selama pertemuan tahunan industri game Tiongkok di Guangzhou.
Tiongkok mendaftarkan 666 juta gamer tahun ini. Meningkat dari tahun ke tahun sebesar 0,22 persen dan mendekati titik jenuh.
"Selama lima tahun terakhir, ekspor game Tiongkok mengalami pertumbuhan yang stabil dalam unduhan, waktu layanan, dan pembayaran," kata Zhang Yijun, Wakil Ketua Asosiasi Audio-Video dan Penerbitan Digital Tiongkok.
Zhang mengatakan bahwa olahraga elektronik yang dikenal sebagai esports telah berkembang menjadi model bisnis baru yang penting di pasar game.
Pasar game esports di Tiongkok menghasilkan 140,2 miliar yuan (sekitar Rp316 triliun) pada tahun 2021. Pertumbuhan tahun-ke-tahun sebesar 2,65 persen, tambah Zhang.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
